Karakter Pertumbuhan dan Produksi Kedelai Edamame (Glycine max (L.) Merril) pada Perlakuan Jarak Tanam dan Konsentrasi Paclobutrazol
Growth and Production Attributes of Edamame Soybean (Glycine max (L.) Merril) in Plant Distance and Paclobutrazol Concentration Treatments
DOI:
https://doi.org/10.51852/jaa.v7i1.583Kata Kunci:
budidaya tanaman, populasi tanaman, retardant, tanaman pangan, zat pengatur tumbuhAbstrak
Kedelai edamame memiliki potensi produktivitas lebih tinggi daripada kedelai biasa. Edamame dapat menjadi salah satu alternatif untuk memenuhi kebutuhan kedelai nasional yang memiliki tingkat konsumsi yang tinggi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh jarak tanam dan konsentrasi paclobutrazol terhadap pertumbuhan dan produktivitas kedelai edamame. Penelitian dilakukan di Desa Sukarame Kecamatan Caringin Kabupaten Garut dan Laboratorium Program Studi Agroekoteknologi Universitas Trilogi dari bulan Maret - Juni 2022. Penelitian dirancang secara factorial dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dua faktor yang diulang tiga kali. Faktor pertama adalah jarak tanam yang terdiri atas J1 = 30 cm x 25 cm, J2 = 30 cm x 20 cm, J3 = 30 cm x 15 cm, dan J4 = 30 cm x 10 cm. Faktor kedua adalah konsentrasi paclobutrazol yang terdiri atas P0 = tanpa paclobutrazol (kontrol), P1 = konsentrasi 100 ppm. Hasil penenlitian menunjukan tidak terdapat interaksi antara perlakuan jarak tanam dan konsentrasi paclobutrazol. Jarak tanam berpengaruh secara nyata terhadap tinggi tanaman (3 MSP) pada perlakuan 30 cm x 10 cm dan bobot 100 biji pada perlakuan jarak tanam 30 cm x 15 cm. Perlakuan paclobutazol menghasilkan pengaruh nyata pada peubah tinggi tanaman dan jumlah polong dengan hasil terbaik pada perlakuan tanpa paclobutrazol.
Referensi
Balitkabi. 2018. Kedelai Sayur Edamame.
Buleleng DPK. 2016. Kedelai Edamame (Glycine max L. Merr.) dengan Mengupayakan Lahan Kering.
Demak DP PK. 2021. FASE PERTUMBUHAN TANAMAN SORGUM.
Denis MF, Muhartini S. 2019. Pengaruh Jenis Pupuk kandang dan konsentrasi Paklibutrazol terhadap Pertumbuhan dan Hasil kacang Tanah (Arachis Hypogaea L.). Vegetalika. 8(2):108–115.
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. 2022. Laporan Tahunan Ditjen Tanaman Pangan. https://tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front/uploads/document/LAPORAN TAHUNAN DJTP-2021.pdf.
Efriady D. 2020. Pertumbuhan dan Hasil Kedelai Edamame (Glycine max (L.) Merrill) pada Berbagai Jarak Tanam.
Fajrin A, Suryawati S, Sucipto. 2015. Respon Tanaman Kedelai Sayur Edamame Terhadap Perbedaan Jenis Pupuk dan Ukuran Jarak Tanam. J Agrovigor. 8(2):57–62.
Febriyono R, Susilowati YE, Suprapto A. 2017. Peningkatan Hasil Tanaman Kangkung Darat (Ipomea reptans,L.) Melalui Perlakuan Jarak Tanam dan Jumlah Tanaman Per Lubang. J Ilmu Pertan Trop dan Subtrop. 2(1):22–27.
Hajar H, Abdullah L, Diapari D. 2019. Produksi dan Kandungan Nutrien Beberapa Varietas Sorgum Hybrid dengan Jarak Tanam Berbeda sebagai Sumber Pakan. J Ilmu Nutr dan Teknol Pakan. 17(1):1–5. doi:10.29244/jintp.17.1.1-5.
Harnowo D. 2008. Effect Of Time Of Harvest And Seed Size On Seed Quality Of Soybean. Seed Sci Technol. 5:334–350.
Harpitaningrum P, Sungkawa I, Wahyuni S. 2014. Pengaruh Konsentrasi Paclobutrazol Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Mentimun (Cucumis sativus L.) Kultivar Venus. J Agrijati. 25(1):1–17.
Haryadi D, Yetti H, Yoseva S. 2015. Pengaruh Pemberian Beberapa Jenis Pupuk Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Kailan (Brassica alboglabra L.). Jom Faperta. 2(2):55–60.
Herlina N, Aisyah Y. 2018. Pengaruh Jarak Tanam Jagung Manis dan Varietas Kedelai terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kedua Tanaman dalam Sistem Tanam Tumpangsari. Bul Palawija. 16(1):9. doi:10.21082/bulpa.v16n1.2018.p9-16.
Hermawati T, Setyaji H, Heryanto F. 2018. Respon Tanaman Kedelai (Glycine max (L). Merill) Varietas Edamame Terhadap Aplikasi Pemberian Limbah Cair Tahu. Di dalam: Prosiding Seminarr Nasional Fakultas Pertanian Universitas Jambi. hlm 145–155.
Ichwan B, M R, Eliyanti E, Irianto I, Pebria C. 2021. Respons Kedelai Edamame terhadap Berbagai Jarak Tanam dan Dosis Pupuk Kotoran Ayam. J Media Pertan. 6(2):98. doi:10.33087/jagro.v6i2.122.
Istiana AT, Sulistyono A, P JS. 2021. Respon Konsentrasi Zpt Paclobutrazol Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.) Di dalam: Prosiding Seminar Nasional Agroteknologi. hlm 127–138.
KabarBwi. 2015. Panen Kedelai 3 Ton/Hektar, Banyuwangi Jadi Percontohan Nasional.
Kinasih LA, Elfarisna E. 2020. Pengaruh Dosis Paklobutrazol Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Bunga Matahari (Helianthus annuus L.). J Agrosains dan Teknol. 5(1):27. doi:10.24853/jat.5.1.27-35.
Kurniawati AP, Augustien N, Syafriani E. 2021. Pengaruh Konsentrasi Dan Frekuensi Pemberian Paclobutrazol Terhadap Pertumbuhan Bibit Kawista (Limonia acidissima L.). Di dalam: Prosiding Seminar Nasional Agroteknologi. hlm 84–91.
Latif MF, Elfarisna, Sudirman. 2017. Efektifitas Pengurangan Pupuk Npk Dengan Pemberian Pupuk Hayati Provibio Terhadap Budidaya Tanaman Kedelai Edamame. J Agrosains dan Teknol. 2(2):105–120.
Ma’sum MA, Partoyo, Kundarto M. 2020. Kesesuaian Lahan Untuk Kedelai Edamame Di Desa Purwobinangun Kecamatan Pakem Kabupaten Sleman. J Tanah dan Air. 17(1):11–19.
Purba JH, Parmila IP, Sari KK. 2018. Pengaruh Pupuk Kandang Sapi dan Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Kedelai (Glycine max L. Merrill) Varietas Edamame. Agric J. 1(2):69–81.
Purbalingga DPK. 2019. Mengenal Hormon Paclobutrazol.
Puspasari R, Karyawati AS, Sitompul SM. 2018. Pembentukan Polong Dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max (L.) Merril) DENGAN PEMBERIAN NITROGEN PADA FASE GENERATIF. J Produksi Tanam. 6(6):1096–1102.
Rahmah A, Izzati M, Parman S, Biologi J. 2014. Pengaruh Pupuk Organik Cair Berbahan Dasar Limbah Sawi Putih (Brassica chinensis L.) terhadap Pertumbuhan Tanaman Jagung Manis (Zea mays L. var. Saccharata). J Bul Anat dan Fisiol. 12(1):65–71.
Rahmasari DA, Sudiarso, Sebayang HT. 2016. Pengaruh Jarak Tanam dan Waktu Tanam Kedelai terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max) pada Baris Antar Tebu (Saccharum officinarum L.). J Produksi Tanam. 4(5):392–398.
Rasyid H. 2012. Model Pendugaan Daya Simpan Benih Kedelai [(Glycine Max (L.) Merrill)] Biji Besar Dengan Pengusangan Cepat Sebagai Teknologi Penentu Mutu Benih. J Gamma. 7(2):34–52.
Rasyid H. 2013. Peningkatan Produksi dan Mutu Benih Kedelai Varietas Hitam Unggul Nasional sebagai Fungsi Jarak Tanam dan Pemberian Dosis Pupuk P. J Gamma. 8(2):46–63.
Sahputra N, Yulia AE, Silvina F. 2016. Pemberian Kompos Tandan Kosong Kelapa Sawit Dan Jarak Tanam Pada Kedelai Edamame (Glycine max (L) Merril). Jom Faperta. 3(1).
Samosir OM, Pakpahan TW. 2019. Respon Pertumbuhan Dan Produksi Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.) Terhadap Pemberian Paclobutrazol Dan Pupuk Kalium. Agrotekda. 3(1):28–37.
Simanjuntak NC, Bayu ES, Nuriadi I. 2013. Uji Efektivitas Pemberian Paclobutrazol Terhadap Keseimbangan Pertumbuhan Tiga Varietas Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.). J Online Agroekoteknologi. 2(1):279–287.
Sudiarti D, Hasbiyati H. 2018. Peningkatan Pertumbuhan Tanaman Kedelai Edamame ( Glycine Max ( L ) Merrill) Melalui Pemberian Kombinasi Cendawan Mikoriza Abuskula (Cma) Dan Pupuk Kimia. Di dalam: Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat III.
Tumewu P, Supit PC, Bawotong R, Tarore AE, Tumbelaka S. 2012. Pemupukan Urea Dan Paclobutrazol Terhadap Pertumbuhan Tanaman Jagung Manis (Zea mays). Eugenia. 18(1). doi:10.35791/eug.18.1.2012.4147.
Wahyuni S, Indratin. 2020. Pupuk Organik Cair Dari Limbah Pertanian Dapat Meningkatkan Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kedelai Edamame. J Litbang Provinsi Jawa Teng. 18(2):205–212.
Wirawan DA, Haryono G, Susilowati YE. 2018. Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang dan Jarak Tanam Terhadap Hasil Tanaman Kacang Tanah (Arachis Hypogea, L.) Var. Kancil. J Ilmu Pertan Trop dan Subtrop. 3(1):5–8.
Zulfaniah S, Darmawati A, Anwar S. 2020. Pengaruh Dosis Pemupukan P dan Konsentrasi Paclobutrazol Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Kedelai Edamame (Glycine max (L.) Merrill). J Trop Biol. 3(1):8–17.
Zulfita D, Hariyanti A. 2020. Pertumbuhan dan Pembungaan Tagetes erecta L. Dengan Pemberian Beberapa Kosentrasi Paclobutrazol. Agrika. 14(2):211. doi:10.31328/ja.v14i2.1460.
1.png)





